Merubah Ukuran Dimension Gambar

Lama udah ga sharing aplikasi neih, :D, Oke sesuai dengan judul postingannya, aplikasi ini bukan untuk zoom seperti layaknya melalui kaca pembesar, tapi digunakan untuk merubah ukuran lebar dan tinggi gambar. 😀

Maaf kalau kualitas videonya jelek, lagi belajar editing video :P.

Anda bisa sedot :P, source codenya di github gueh

Perulangan

Fungsi perulangan adalah untuk mengulangi baris kode atau baris perintah.  Misal ada permasalahan demikian, Cetaklah kalimat I Love You , sebanyak 1000 kali ?. Tentunya kalau kita mengetikkan perintah System.out.println(“I Love You”); sebanyak 1000 kali tidak effisien walaupun itu dianggap benar :D. Dari permasalahan tersebut, kita bisa gunakan sebuah perulangan untuk menyelesaikannya dengan cepat dan tepat :P.

Perulangan dikategorikan menjadi 3 kategori, :

1. Perulangan FOR

Implementasi perulangan for pada java

for( inisialisasi;kondisi;operator unary){

//Dalam blok for dibaca ketika kondisi bernilai benar

}

Keterangan :

inisialisasi = Diisi sebuah variabel dengan tipe data primitif numeric  yang dideklarasikan kemudian langsung diinisialisas.

kondisi = Kondisi hanya akan mempunyai dua niali yakni true dan false, anda juga bisa menentukkan kondisi menggunakan operator  pembanding.

operator unary = Dimana operator unary yang bisa digunakan yaitu increment dan decrement.

2. Perulangan While

Implementasi perulangan for pada java while

while( kondisi){

//Dalam blok while dibaca ketika kondisi bernilai benar

}

keterangan :

kondisi = Kondisi hanya akan mempunyai dua niali yakni true dan false, anda juga bisa menentukkan kondisi menggunakan operator  pembanding.

3. Perulangan Do While

Hampir mirip dengan perulangan while tapi jelas beda, apa bedanya, cobalah sintak kode contoh-contoh perulangan maka anda akan mengetahui perbedaanya, DiJamin deh :P.

do{

//Blok ini akan dibaca kembali ketika kondisi dalam while terpenuhi

}while(kondisi);

Catatan :

Kode dalam sebuah blok perulangan akan selalu diulang-ulang dibaca ketika kondisi selalu bernilai benar. Jika anda membuat sebuah loop tanpa henti berarti kondisi dalam loop selalu bernilai benar.

Berikut contoh-contoh sintak kode perulangan pada java :

Contoh Perulangan FOR

– Mencetak kalimat namlsession.wordpress.com sebanyak 100 kali

public class LoopFor {

public static void main(String[] args) {

for(int i=0;i<=100;i++){
System.out.println(“namlsession.wordpress.com”);
}
}
}

-Mencetak angka ganjil 1 sd 9

public class CetakAngkaGanjil {

public static void main(String[] args) {

for(int i=0;i<=10;i++){
if(i%2==1){
System.out.println(i);
}
}
}
}

Contoh Perulangan While

– Mencetak kata i love you sebanyak 10 kali… dengan cara dihitung mundur alias dari angka terbesar ke terkecil.

public class LoopWhile {

public static void main(String[] args) {
int i=10;
while(i>0){
System.out.println(i+” = I Love You”);
i–;
}
}
}

Contoh Perulangan Do While

Saya sengaja membuat kondisi di perulangan do while akan selalu bernilai false, tapi apa yang terjadi ketika ri run, coba aja sendiri :P. Setelah di coba, contoh perulangan do while di bawah ini, ganti menggunakan perulangan while…pasti akan berbeda hasilnya :D.

public class LoopDoWhile {

public static void main(String[] args) {
int i=1;
do{
System.out.println(i+” = I Love You”);
i++;
}while(i<0);
}
}

Itroduction ArgoUML

Lama engga ngeblog nieh, gueh perkenalkan temen gueh nieh…argouml 😛 , Hahahaha, dari namanya aja udah ada inisial UML … jadi udah pasti fungsi aplikasi argouml itu buat ngerancang UML , :D, apa sih UML itu ?, gueh jelassin sedikit nieh tentang UML, simak yah :P,

UML kependekkan dari Unified Modelling Language yang merupakan bahasa yang menjadi standar industri untuk visualisasi, fungsinya buat apa?, fungsi UML itu untuk merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak. Apa penting sih kalau kita membuat aplikasi perlu didokumentasikan… ??, Anda akan menemukan jawabannya jika anda sudah menjadi seorang programmer 😛 saya juga masih proses menjadi seorang programmer :P, tapi pada dasarnya orang yang menata hidupnya adalah programmer 😀 , pembahasan soal UML cukup segitu dulu ya, lain kali akan gueh bahas satu persatu :P,

Anda berminat menggunakan aplikasi argoUML silahkan unduh di situs resminya disini argoUML, aplikasinya free, free bukan berarti geratis semata loh, arti yang sesungguhnya menurut gueh… adalah Bebas.

Berikut screenshot argouml di OS kesayangan gueh 😀

Kita bikin kotak2 terus diisi tulisan dalam istilah UML nya kita bikin Class Diagram alhasil bisa digenerate menjadi sebuah code :D, selemat mencoba.

Java Desktop Aplikasi Create Text Your Image

Create text your image judul tersebut sesuai dengan fungsi aplikasi yang saya kembangkan ini, yakni aplikasi ini bisa digunakan untuk memberi tulisan pada gambar anda, saya belajar bikin aplikasi ini dari situs orang yang berkebangsaan bolivia dengan bahasa bolivia yang bener-bener membingungkan tapi jika anda mengusai konsep coding java hal itu mungkin akan sedikit menjadi mudah 😛 , nieh gueh kasih video aplikasinya

 

Download source codenya di github gueh 

Percabangan IF, IF-Else Dan IF-Bersarang

Percabangan, dosen gueh sering menyebutnya dengan kata seleksi, Jadi initinya demikian dalam kode java ada yang namanya block yang disimbolkan dengan kurung kurawal buka untuk awal block { dan kurung kurawal tutup untuk akhir block },pada saat program dijalankan gimana caranya agar kode tertentu atau block tertentu dibaca harus memenuhi syarat tertentu dari hal tersebut bisa ditanganni menggunakan konsep percabangan, pada percabangan anda harus sudah paham mengenai tipe data,operator khususnya operator logika  , Karena syarat yang digunakan percabangan adalah nilai kondisi  harus nilai tipe data boolean yang nilainya cuman true dan false saja.  Ada 4 model percabangan yang sering digunakan dalam bahasa pemrograman java :

1. Percabangan IF 

if(kondisi){

//Jika kondisi bernilau true maka dalam block if akan di eksekusi

}

Pada sintak kode di atas dimana kondisi diisi hasil nilai dari tipe data boolean yakni true or false , pada kondisi anda juga bisa menggunakan operator logika,  ex :

String nama=”Java Master”;
if(nama.equalsIgnoreCase(“java master”)){
System.out.println(“Dalam Blok IF Dicetak”);
}

2. Percabangan IF-Else

if(kondisi){

//Jika kondisi benar maka block if dieksekusi

}

else{

//Jika kondisi di if tidak terpenuhi 

}

Jadi intinya dari percabangan if-else adalah jika kondisi if tidak terpenuhi maka block else akan di eksekusi, ex :

String nama = “Java Master”;
int nilai = 50;

if (nama.trim().equalsIgnoreCase(“java master”) && nilai > 50) {
System.out.println(“Nama\t= ” + nama);
System.out.println(“Nilai\t= ” + nilai);
System.out.println(“Keterangan\t= LULUS”);
} else {
System.out.println(“Nama\t\t= ” + nama);
System.out.println(“Nilai\t\t= ” + nilai);
System.out.println(“Keterangan\t= TIDAK LULUS”);
}

3. Percabangan IF Bersarang

Inti dari percabangan IF bersarang adalah banyaknya seleksi untuk kondisi tertentu.

if(kondisi 1){

} else if (kondisi 2){

}else if (….){

}

else {

}

Jika pada kondisi if tidak terpenuhi maka program akan block if tidak dieksekusi dilanjut ke else if jika kondisi pada else if terpenuhi maka block else if di eksekusi, block else akan di eksekusi jika dan hanya jika kondisi if tidak terpenuhi dan kondisi else if tidak terpenuhi.

ex :

int nilaiUTS=60;
int nilaiUAS=70;
int nilaiTugas=90;

if(nilaiUTS>=60 && nilaiUAS>60 && nilaiTugas>=70){
System.out.println(“Nilai Akhir Matakuliah Java Master = A”);
}
else if(nilaiUTS<60 && nilaiUAS<60 && nilaiTugas<70){
System.out.println(“Nilai Akhir Matakuliah Java Master = B”);
}
else{
System.out.println(“Nilai Akhir Matakuliah Java Master = C”);
}

Array

Gueh mempunyai permasalahan demikian,  Gueh udah mendeklarasikkan varibel tapi gueh kepengin pada proses inisialisasi variabel, variabel itu tidak hanya menampung 1 data, tapi bisa menampung beberapa data??, Jadi solusinya gunakan array.

Array digunakan untuk membuat variabel bisa menampung beberapa data dengan tipe data yanga sama alias satu tipe data. Ciri khas varibel yang menggunakan array adalah terdapat simbol [],  Array ada dua tipe yaitu 1 Dimension dan MultiDimension sedangkan Proses pendeklarasian variabel yang menggunakan array ada 2 tipe :

Array Single Dimension

Pendeklarasian Variabel Menggunakan Array Tipe Pertama 

Variabel yang menggunakan array, array ditentukan length/panjangnya terlebih dahulu, sehabis itu baru di inisialisasi,  example   :

String[] ar = new String[2]; //[2] nilai tersebut merupakan panjang array
ar[0] = “Sani”; //Indek ke 0 diisi Sani
ar[1] = “Hasani”; //Indek ke 1 diisi Hasani

Perlu diingat bahwa index array dimulai dari 0, lihat program atau unduh selengkapnya disini github

Pendeklarasian Variabel Menggunakan Array Tipe Kedua

Variabel yang menggunakan array langsung diinisialisasi, example :

int[] nilai={
50,60,70,80
};

Lantas bagaimana caranya agar kita mengetahui panjang arraynya, di atas variabel nilai menggunakan array langsung diinisalisasi jika ingin mengetahui panjang arraynya nilai.length , unduh atau lihat program selengkapnya di github gueh

Array MultiDimension

 Pada konsep array multidimension, konsepnya sama seperti baris dan kolom pada tabel.

Pendeklarasian Variabel Menggunakan Array Tipe Pertama

Sama seperti pada pendeklarasian variabel menggunakan array single dimension, perbedaannya kita harus menentukkan panjang kolomnya, jadi kita menentukan panjang baris dan panjang kolomnya, example :

 

String [][] nama=new String[2][2];//menentukkan panjang baris dan kolom
nama[0][0]=”Abdul”;//baris ke 0 pada kolom ke 0 diisi Abdul
nama[0][1]=”Kadir”;//baris ke 0 pada kolom ke 1 diisi Kadir
nama[1][0]=”Hasani”;
nama[1][1]=”Abdul Kadir Hasani”;

Seperti biasa indeks baris dimulai dari 0 dan indeks kolom dimulai dari 0, unduh atau lihat program selengkapnya di github gueh

Pendeklarasian Variabel Menggunakan Array Tipe Kedua

Tipe kedua, proses pendeklarasian langsung dengan inisialisasinya :

char [][] abjad={
 {‘A’,’B’},
{‘C’,’D’},
{‘E’,’F’}
};

Untuk mengetahui panjang baris abjad.length, sedangkan untuk mengetahui panjang kolom bisa gunakan  abjad.length[0], Kenapa harus 0 parameter untuk mengetahui panjang kolomnya?, alasannya karena sudah pasti indeks array dimulai dari 0. unduh atau lihat program selengkapnya di github gueh

Belajar HTML, Form and Input

Form digunakan sebagai bidang atau dasar dari peletakkan komponen lain seperti TextField, Button, ChekBox dan Lain-lain, Berikut contoh kode untuk membuat Form pada halaman web :

<form>
.
Komoponen Element
.
</form>

Kode untuk membuat textfield :

<input type=”text” name=”…” />

Kode untuk membuat password field :

<input type=”password” name=”…” />

Berikut kode untuk membuat radiobuttons :

<input type=”radio” name=”…” value=”…”>…<br>
<input type=”radio” name=”…” value=”…”>….

Lalu kode untuk membuat chekbox seperti berikut :

    <input type=”checkbox” name=”…” id=”…” />

Kode untuk membuat Button :

    <input type=”submit” name=”…” id=”…” value=”…” />

Gambar 1.0

Coba kode di bawah ini, hasilnya seperti pada gambar 1.0

<html >

<head>
<title>Untitled Document</title>
</head>

<body>
<center>
<form id=”form1″ name=”form1″ method=”post” action=””>
<p>
<label for=”textfield”></label>
Nama :
<input name=”textfield” type=”text” id=”textfield” value=”Ini TextField” />
</p>
<p>Password :
<label for=”textfield2″></label>
<input name=”textfield2″ type=”password” id=”textfield2″ value=”ini password field” />
</p>
<p>
<input type=”radio” name=”radio” id=”radio” value=”radio” />
<label for=”radio”>Radio Button 1</label>
</p>
<p>
<input name=”radio” type=”radio” id=”radio2″ value=”radio2″ />
<label for=”radio”>Radio Button 2</label>
</p>
<p>
<input type=”checkbox” name=”checkbox” id=”checkbox” />
<label for=”checkbox”>I Like Java</label>
<input type=”checkbox” name=”checkbox2″ id=”checkbox2″ />
<label for=”checkbox2″>I Like C#</label>
</p>
<p>
<input type=”submit” name=”button” id=”button” value=”Button” />
</p>
</form>
</center>
</body>
</html>

Belajar HTML, Membuat Layout

Apa itu layout ?,  Penjelasan singkat dari saya Layout itu tata ruang halaman website, mengapa perlu di buat ruangan ?, analoginya gini… bila anda punya rumah apakah pantas ruang tamu digabung sama kamar mandi :D, sama aja kaya website, website akan jadi rapi bila menggunakan layout itu menurut gueh :P, bagian menu sendiri, bagian artikel sendiri… dan lain-lain.

Source Code di bawah ini membuat layout sederhana menggunakan table, silahkan coba :

<html>
<head>
<title>Belajar Layout</title>
</head>
<body>
<div align=”center”>
<table width=”925″ height=”310″ border=”0″>
<tr>
<td colspan=”4″ style=”background-color:#AD3F8E”><h1 align=”left”>Naml.com </h1> <p align=”left”><strong><em>Semut tahu kalau dirinya kecil, Dia menjadi besar karena jiwa sosialnya yang tinggi.</em></strong></p> </td>
</tr>
<tr>
<td colspan=”3″ rowspan=”4″ style=”background-color:#D89A3D”><h4>Bahasa Pemrograman Java</h4>
<p>&nbsp;</p></td>
<td width=”267″ height=”47″ style=”background-color:#CAD262″><div align=”center”>
<h2>Menu </h2>
</div></td>
</tr>
<tr>
<td height=”30″ style=”background-color:#CAD262″><h3>Pemrograman</h3></td>
</tr>
<tr>
<td height=”30″ style=”background-color:#CAD262″><h3><strong>Sejarah Teknologi</strong></h3></td>
</tr>
<tr>
<td height=”30″ style=”background-color:#CAD262″><h3>Sistem Operasi</h3>
<p>&nbsp;</p></td>
</tr>
<tr>
<td width=”161″>&nbsp;</td>
<td width=”170″>&nbsp;</td>
<td width=”309″>&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
</tr>
</table>
</div>
</body>
</html>

Program Shortcut Virtual

Langsung aja gueh kasih video programnya saat gueh running 😛

jika berminat mendownload, silahkan unduh source kodenya di github geuh 😀 .